Jumaat, 9 Mac 2018

Teman hafiz

Bismillah...

Setiap apa yang kita tulis, apa yang kita kata adalah doa - yang di-ameen-kan secara senyap oleh malaikat di sekeliling kita.



Semasa meng-cut&paste artikel di atas, saya berkata pada diri - saya boleh 'tick' hampir kesemua yang disenaraikan namun perkara #1, adalah perkara yang masih saya tidak ketemui. Saya titip dalam doa saya pada Allah swt, semoga Dia hadiahkan saya seorang teman yang mampu untuk mendengar bacaan saya dan memperbetulkan dan kita sama-sama mendengar dan memperbetulkan each other.

I am very thankful for Memorisation class by TMEAG, ada few students yang best sangat bacaan nya dan hafalan juga mantap, I did thinking to message them privately, so that we can be Quran buddy, but I know, people might have their own life schedule, and being rejected with the idea is something I can't handle, at least not for the moment - takut kecewa akan menyebabkan diri rasa demotivated. But I do keep in mind that I will contact one of the sisters, so that we can do revision together as during Ramadhan the Memorisation class will not be on.

However. later earlier this month, I came across to this ad. Alhamdullillah.. for this gift, so insyaAllah for Ramadhan, I will join in this circle to revise my memorisation. Alhamdullillah...



Dan berbalik kepada perkara #1, teman hafiz or Quran buddy, Alhamdullillah syukur ke hadrat Allah swt, untuk kelas Quran MN, suddenly Ustadza Zaynab said, that she was not happy with our progress in murajaah for the previous day class and suggested that we work in pairs and do murajaah everyday with our partners. Alhamdullillah.. so for the Quran buddy, I have found one. Hidup ni sometimes, macam magic sangat. The moment you want something so badly, ting.. it happen right in front of your eyes. Well, tak de magic sebenarnya. Semua nya susunan Allah swt dan Dia tahu apa yang terbaik buat hamba Nya ini. Yang penting adalah di saat kita berdoa, doa itu adalah seikhlas hati.. untuk mencapai redha Allah swt. 

Alhamdullillah. Post ini adalah untuk saya terus ingat bahawa tiada yang mustahil jika kita yakin dan terus berdoa - Allah swt akan hantar pertolongan. Dan post ini juga sebagai satu peringatan bahawa jalan itu telah ada, kelihatan dipermudahkan dan terbentang luas untuk dilalui, and now its up to me.. masih mahu berangan-angan dengan menyatakan Quran telah tertanam di hati atau bergiat keras ke arah itu. 

"Orang yang cerdas adalah orang yang memperhitungkan diri dan beramal untuk kehidupan setelah kematian, dan orang lemah adalah mereka yang menuruti kemahuan diri, dan berangan mendapat keampunan Allah". Hadith At-Tirmidzi, Ibn Majah dan Ahmad. (At-Timirdzi meriwayatkan hadiths ini Hasan)

Pesan buat diri: Kuatkan tekad. Jauhi kata 'nanti saja'. 

---
Semoga perkongsian ini memberi manfaat.
Salam alaik.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan